Penyair Kacangan (kpd:Sijati)
Siang itu kau datang
Di rumah yang hanya enam kali enam meter
Flu pun telah matang
Dan aku tak butuh penyair tapi suster
Kicauan demi kicauan terhembus
Seirama kacang di toples
Meski isi di toples habis
Tapi ku yakin itu tidak buatmu puas
"Karyamu ini bukan puisi tapi prosa"
"Lihat saja rimanya lari sana sini"
"Terkadang kejujuranmu tak berasa"
"Dan maknanya terlalu dini"
Lalu kau sodorkan karyamu
Mirip penyair "SS" tapi ini picisan
Dengan bangga keakuanmu
Dan akupun seketika mimisan
Sekarang aku lebih butuh suster
Tolonglah seorang dokter
Atau sekaligus psikiater
Dan mungkin setisu plester
Lalu kau pun kaget
Melonjak bagai kacang terbuka kulit
Ingus mengucur tergencet
Membanjiri karyamu; julit
Julit : Mau jujur tapi sulit
Comments
Post a Comment