Arak


Buka lemari hidupmu selebar mungkin
Di sana akan kau dapati botol anggur
Tidak satu namun berbotol-botol
Ada yang berbentuk biola bagai pinggul sang perawan
Gitar spanyol katamu membuat mati kepayang
Bersuara lirih hingga desahnya menghipnotis
Ada pula yang tersamar bagai kain yang menutupi malam
Temukanlah satu yang buatmu mabuk
Bukan yang setengah mabuk tapi benar-benar mabuk
Hingga dunia terbelah tujuh dan kau bingung memutuskan jalanmu
Kepalamu akan pening jika tak kau teguk sedetik pun
Bahagiamu hanya bila mengecup bibir botolnya yang ranum
Rindumu semakin dalam jika kau jauh darinya
Kemanapun wanginya terbawa maka kesanalah engkau
Sehingga tetesnya yang menggenangi meja adalah derita yang terdalam
Wajah mu bersemu merah ketika mabuk memikirkannya
Waktu hanya dia yang ada dalam benakmu
Jika anggur itu telah kau dapati
Dekaplah ia sekuat semampunya
Jangan biarkan lepas dari dadamu yang hangat
Teguklah ia sepuasnya hingga tandas
Dan jangan biarkan botolmu kosong
Isi dan reguk lagi hingga usiamu termakan olehnya
Biarkan tanganmu keriput ketika memegangnya
Lalu di suatu pagi kau takkan mampu lagi berdiri dari meja itu
Namun botolnya telah kau dekap hingga nafas mu yang terakhir
Dan ketika kepalamu lunglai menepuk lantai
Botol itu tetap kau pegang meski pecah bersamamu
Lalu mereka datang mengangkatmu dan berucap "Inilah Cinta yang memabukkan akan abadi dalam suka dan duka"

Comments

Popular posts from this blog

Di Meja Makan

PANTUN BUJANGAN

Pelabuhan