Anak Lelaki Ayahku

Anak Lelaki Ayahku
                       (Suatu malam bt:nanda)

Ketika itu kita duduk di sini
Membicarakan hal sepele
Hal yang banyak orang katakan pembicaraan basa-basi

Kau mulai mendendangkan irama hidupmu yang tak banyak orang tau
Bagaimana susahnya hidup di tempat asing jauh dari keluarga

Hingga kita sampai di pokok masalah semua orang
"Tujuan Hidup yang sebenarnya"
Bukan sekadar mencari sesuap nasi dan seteguk air

Namun lebih pada sebuah prinsip
Prinsip seorang ayah pada anaknya
Yang kau pegang sekuat dekapan ayahmu saat kau bukan siapa-siapa
Saat beliau melepasmu ke padang terasing agar kelak kau mandiri

Katamu "Aku adalah anak ayahku, dan aku anak lelaki itu, dengan hanya berbekal sebuah belati"
"Aku dilepasnya seorang diri", katanya
"Kau adalah anak lelaki dan juga adalah anakku"
"Kelak kau akan memberi makan anak orang dan memberi makan anakmu"
"Usahakan mereka bahagia, bukan menjadi susah karenamu"
"Bagaimana mungkin kau bisa hidup tanpa kebahagiaan sebuah keluarga"
"Yang berasal dari ketenangan keutuhannya"
"Maka dari itu berbahagialah dengan usahamu sendiri"

Aku menyimak
Aku mendengar
Lalu aku termenung
"Kemana saja perginya anak ayahku selama ini?"
"Yang kini duduk termenung ditampar tanda tanya"

Comments

Popular posts from this blog

Di Meja Makan

PANTUN BUJANGAN

TERSELAP