UMI

Kaulah punggung gunung jiwa
Tempat tumbuh rumput asa
Bersemayam pula pepohonan cinta

Meski daku menganak-sungai
Lembahmu pun terjurai
Ketika kerontang melanda ngarai

Dibelai pula angin seindah jemari
Lahirkan semangat hidup mandiri
Hingga akar kuat berdiri

Engkau terbitkan matahari di hati
Bendung desau hujan yang merintangi
Dalam akal pikiran beri pelangi

Ibu, engakulah langit hidup
Tanah segala mahluk
Juga air peneduh

Dekaplah sepi batangku
Cium pula pucuk-pucuk dedaun
Hingga damai resah-rindu

Ibnu Nafisah
Kendari, 05 November 2015
------------------------

Comments

Popular posts from this blog

Di Meja Makan

PANTUN BUJANGAN

Pelabuhan