ALMALIK
Tuhan
Raga ini hanya setetes mani
Awalnya
Roh ini hanya sebayang noktah
Jadinya
Kau beri setitik tanah
Akhirnya
Tuhan
Dunia pula terminal
Tubuh bak debu
Terbangan dalam roda fana
Tuhan
Aku tahu takdirku
Hidup-
Memuja-muji Engkau belaka
Namun
Kaki kadang terseok;
Dosa
Akal tak sampai;
Jua
Tuhan
Ampuni jiwa kotor ini
Kuatkan
Iman yang mudah goyah kini
Hapuskan
Lumpur dalam rohani
Biarkan
Tangan basuh kasih-Mu
Tuhan
Bawa aku bersama-Mu
Ibnu Nafisah
Kendari, 19 November 2015
Comments
Post a Comment