DOA

DOA
(Bt : Habibati)

Suatu ketika engkau bertanya apakah aku mencintaimu?

Entah dengan apa bisa kujelaskan ini padamu, sayang

Karena sebagaimana malam meski mencintai embun ia hanya bisa mensyukuri matahari pagi kagumi titik air pada kuntum bunga 

Seekor ulat daun akhirnya ridho menyembunyikan diri dalam kepompong agar kekupu bahagia nantinya

Sehitam-hitamnya tanah akan sabar membiakkan akar di dalamnya hingga bunga-bunga bermekaran di atasnya

Hujan di depan rumah kita ikhlas jatuh ribuan kilo jauhnya dari awan demi pepohonan kering di teras kita

Lalu dengan apa aku mencintaimu sayang?

Dengan doa yang dipanjatkan meski tak kaudengar kusebut namamu

Kendari, 15 April 2020
d4nosaurus

Comments

Popular posts from this blog

Di Meja Makan

PANTUN BUJANGAN

Pelabuhan