GUNUNG

GUNUNG

Kubayangkan engkau gunung jelita
Menyingkap tabir kabut pagi buta
Perlahan tanggalkan gaun semesta

Biarkan bahu pongsu disorot mentari
Jejali kata-kata mesra penuh kasih
Dari pucuk perawan pohon berbiji

Kau menjelma sungai di ngarai berderai
Dan aku anak kecil riang bermain air, aduhai
Benam aku tenggelam dalammu tak ingin berai

Seketika hasrat terbang bak burung
Mencubui gelung rambutmu yang larung
Jatuh tersesat di hutan-hutan berurung

Tak ingin lekas lepas dari belantara
Menjadi bibir tubir tempatmu bersenda
Menjamah ramah seluk beluk sarwa

Amsal kerakal menelusuk bagai lingga
Hanya gaung menggema bak gempa
Saat engkau lunglai lenyai di kaki bukit perisa

IBNU NAFISAH
Kendari, 02 Februari 2017

Comments

Popular posts from this blog

Di Meja Makan

PANTUN BUJANGAN

Pelabuhan