Pagi
Pagi
Wajahnya terbangun dan masih saja kejora
Kematiannya telah lama pergi
Ia bersyukur karena masih juga diberi
Kaki-kakinya kaku beku
Langkahnya terserak
Dadanya tergerak
Jauh di ujung timur
Sungai suara bermuara
Panggil-panggilannya
Ke sanalah ia memandang
Dengan deburan menganga
Bagai rasa datang bergelora
Bergelombang ombak menyapu
Menenggelamkan lara
Menderu jiwa membara
Kendari, 20/07/17
Comments
Post a Comment