KANGEN

KANGEN

Mungkin tak ada kata yang cukup
Atau bibir mampu menampung
Rasa meluap 'kan mengungkap

Masih terngiang desahmu tentang langit semerah bata
Laut bersuara burung sewarna bola api yang enggan membara
Atau kapal-kapal terombang-ambing mengembara

Rambutmu pecah bersama ombak
Berurai senyum pukul jiwa berontak
Kita saling menatap angin beranjak

Tak ada jawab yang mampu merangkum
Kau terlipat dalam waktu dan aku semakin jauh terbungkam
Hingga waktu bergerak berlompat terjerembab mendekam

Akhirnya cuma serpihan genangan
Terbaca di lembayung kenangan
Tentang senja dalam keremangan

Ibnu Nafisah
Kendari, 26 April 2016

Comments

Popular posts from this blog

Di Meja Makan

PANTUN BUJANGAN

Pelabuhan