SECANGKIR TEH HANGAT
SECANGKIR TEH HANGAT
(Bt : Habibati)
Subuh itu kita duduk berdua di dapur kita yang permai
Aku menjadi teh dalam sebuah cangkir mengamati engkau memasukkan biskuit ke mulut
Mencelupkan sepotong patahannya ke dalamku lalu menghancurkannya ke dalam lidahmu
Yah, kau boleh saja melakukan itu atau bahkan memasukkan jarimu kedalamnya untuk sekadar merasakan manis dan hangatnya diriku
Hingga di penghujung sahur engkau menegukku tandas. Aku masuk ke dalammu sebagai tambahan kehangatan dalam tubuhmu
Kubiarkan diriku di dalam dirimu hingga waktu adzan
Oh, biarkan aku sebentar di sini
Tunggu sebentar lagi
Terkulai di dadamu yang damai
Kendari, 04 Mei 2020
d4nosaurus
Comments
Post a Comment