HALIMUN

PUISI PATIDUSA ORIGINAL
************************

HALIMUN

Akulah sang pagi buta
Pohon berdiri gigil
Gelap meronta
Menengil

Bintang
Masih melintang
Sisa malam menggantung
Tak ingin pergi bergelantung

Kubiarkan kau serapat kabut
Meniup jadi biut
Terdekap sekap
Lelap

Embun
Seindah halimun
Cumbui penat pekat
Rasuki sukma haus lekat

Kaulah pakaian sutra semburat
Sentuh damaikan jiwa
Samarkan gurat
Sahaja

Ilam-ilam
Dirimu bersemayam
Seperti sebam terselam
Kita berpagut berpaut mendekam

Ibnu Nafisah
Kendari, 08 Desember 2015
-----------------------
Catatan Kaki :
Sebam : Berwarna biru atau kelabu, tidak jernih atau tidak terang warnanya, suram.
Ilam-ilam : Tampak suram (kelam), tidak nyata kelihatan (karena jauh dan sebagainya).
Halimun : Kabut
Biut : Tidak mau sembuh-sembuh (tentang penyakit).
Menengil : Menyembul (menonjol) sedikit.

Comments

Popular posts from this blog

Di Meja Makan

PANTUN BUJANGAN

Pelabuhan